1. Home
  2. Food

Aroma Negeri di Atas Awan: Menyusuri Jejak Rasa Kopi Terbaik Jawa Barat 2025

Dari aroma buah tropis, cokelat manis, hingga sentuhan rempah dan karamel, kopi-kopi pegunungan Jawa Barat menyuguhkan pengalaman rasa yang beragam dan kompleks

Secangkir Kopi Nusantara
Tak hanya Arabika, kopi Robusta Nusantara juga menampakkan pesonanya di tahun 2025.

INFONA - Tak hanya dikenal dengan panorama hijau yang memesona, pegunungan Jawa Barat juga menyimpan kekayaan rasa dari biji-biji kopi pilihan yang tumbuh di lereng-lerengnya. Tahun 2025 menjadi saksi kejayaan berbagai kopi unggulan dari tanah Pasundan, yang kian bersinar di panggung dunia. Inilah beberapa jenis kopi terbaik dari pegunungan Jawa Barat yang patut Anda cicipi.

Gunung Puntang, Kabupaten Bandung: Primadona dengan Aroma Tropis

Kabupaten Bandung menjadi jantung produksi kopi arabika di Jawa Barat, dan Gunung Puntang adalah bintang utamanya. Kopi dari sini menawarkan kompleksitas rasa yang luar biasa: aroma jambu, pisang, hingga nangka berpadu harmonis dengan keasaman dan manis yang seimbang. Tak heran, kopi Gunung Puntang sempat mencetak rekor lelang tertinggi di ajang Specialty Coffee Association of America Expo di Atlanta, Amerika Serikat.

Gunung Halu, Bandung Barat: Asam yang Jujur dari Ketinggian

Melipir ke barat Bandung, di Kecamatan Gunung Halu, arabika lokal tumbuh subur di dataran tinggi yang sejuk. Kopinya menyuguhkan karakter khas dengan aroma tajam dan rasa asam yang tegas—sebuah refleksi dari tanah vulkanik yang kaya mineral.

Gunung Malabar: Cokelat dan Tropis dalam Satu Tegukan

Masih dari kawasan Bandung, kopi Gunung Malabar membawa Anda ke perpaduan aroma cokelat yang manis dan buah tropis yang menyegarkan. Dengan kualitas yang telah diakui di pasar internasional, kopi ini kerap dijadikan representasi rasa arabika Bandung yang elegan.

Wanoja: Rasa Khas yang Mendunia

Wanoja adalah salah satu nama yang kian bersinar di kancah kopi global. Berasal dari wilayah Bandung, kopi ini punya karakter unik yang membedakannya dari yang lain. Meski masih dalam satu kawasan, setiap kopi di Bandung tampaknya punya identitas rasa yang kuat dan beragam.

Karangsari, Kuningan: Wajah Baru dari Timur Jawa Barat

Kopi arabika dari Desa Karangsari, Kabupaten Kuningan, berhasil menarik perhatian di ajang World of Coffee 2025. Kaya rasa dengan tubuh medium yang menyenangkan, aroma buah berpadu dengan sentuhan karamel saat diseduh panas. Potensinya untuk pasar ekspor pun kian menjanjikan.

Robusta dari Tiga Gunung: Kekuatan dalam Seteguk

Gunung Sulah, Gunung Gajah, dan Gunung Cakrabuana di Jawa Barat menyuguhkan varian kopi robusta yang tak kalah menarik. Masuk dalam daftar 10 kopi terbaik Jawa Barat tahun 2025, robusta dari ketiga gunung ini dikenal dengan rasa pekat dan kuat—cocok bagi pencinta kopi yang menyukai intensitas tinggi.

Gunung Burangrang Utara: Keunikan dari Liberika

Tak hanya arabika dan robusta, Jawa Barat juga memperkenalkan liberika dari Gunung Burangrang Utara. Dengan profil rasa yang berbeda dan eksotik, liberika ini menjadi kejutan yang menyenangkan bagi para penikmat kopi yang ingin menjelajahi rasa di luar arus utama.

Warisan Rasa dari Pegunungan Jawa Barat

Dari aroma buah tropis, cokelat manis, hingga sentuhan rempah dan karamel, kopi-kopi pegunungan Jawa Barat menyuguhkan pengalaman rasa yang beragam dan kompleks. Dominasi arabika dengan kualitas tinggi menjadi bukti bahwa tanah Pasundan tak hanya elok dipandang, tapi juga lezat untuk dinikmati dalam cangkir.

Penulis: Kurniawan Rizqi

Editor: Tim infona.id