Investasi Emas Antam dan UBS: Cara Cek Keaslian dan Kualitasnya

infona.id - Emas batangan merupakan salah satu pilihan investasi paling populer di Indonesia. Selain memiliki nilai intrinsik yang tinggi, emas juga dikenal tahan terhadap inflasi dan fluktuasi pasar. Dua merek paling sering dicari adalah emas Antam dan emas UBS, yang sama-sama menawarkan kadar kemurnian tinggi.

Namun, sebelum memutuskan untuk membeli, penting untuk mengetahui cara memverifikasi keaslian emas serta memahami perbedaan karakteristik keduanya. Artikel ini akan mengulas secara menyeluruh tentang:

Cara cek keaslian emas Antam dan UBS
Perbedaan sertifikat dan desain
Kadar kemurnian emas
Layanan pengecekan di Pegadaian
Asal-usul dan reputasi produsen

Mari simak panduan berikut agar Anda bisa berinvestasi dengan lebih aman dan cerdas.

1. Cara Cek Keaslian Emas

Emas Antam

Sertifikat Internasional (LBMA)
Produk Antam memiliki sertifikat resmi dari London Bullion Market Association (LBMA), yang menjamin kualitas dan memudahkan perdagangan global.
Aplikasi CertiEye
Cek sertifikat dengan memindai QR code melalui aplikasi CertiEye. Jika muncul tulisan "Authenticated" dan logo ANTAM LM, produk terverifikasi asli.
Ciri Fisik Khusus
Tulisan Fine Gold 999.9 timbul keluar, nomor seri terukir ke dalam. Ada hologram yang berubah tampilan tergantung sudut pandang.
Tes Magnet
Emas Antam asli tidak tertarik magnet, karena tidak mengandung logam campuran.

Emas UBS

QR Code pada Kemasan
Gunakan aplikasi UBS Gold untuk memindai kode QR di kemasan dan memverifikasi keaslian produk.
Warna Merata
Warna kuning khas menyebar merata di seluruh permukaan. Tidak pudar saat digosok.
Tes Goresan
Saat digoreskan pada keramik putih, emas asli tidak meninggalkan bekas hitam.

2. Kadar Kemurnian Emas

Baik emas Antam maupun UBS memiliki kadar 99,99% atau 24 karat, menjadikannya logam mulia dengan kualitas tertinggi untuk investasi.

Kemurnian ini berarti produk bebas dari campuran logam lain yang bisa menurunkan nilainya. Pastikan Anda memeriksa kadar kemurnian pada sertifikat dan produk fisiknya.

3. Perbedaan Sertifikat

Antam: Sertifikat berskala internasional berkat afiliasi dengan LBMA. Ini memudahkan ekspor dan penjualan di pasar luar negeri.
UBS: Sertifikat berskala nasional, tetapi tetap kredibel di pasar Indonesia. Lebih praktis untuk jual-beli domestik.

4. Desain Produk dan Ukuran

Antam:
Memiliki desain lebih eksklusif, lengkap dengan hologram dan nomor seri unik. Ukuran tersedia dari 0,5 gram hingga 1.000 gram.
UBS:
Desain cenderung sederhana, tanpa hologram tetapi tetap memiliki nomor seri dan sertifikat. Ukuran tersedia dari 0,5 gram hingga 100 gram.

5. Layanan Verifikasi Tambahan di Pegadaian

Pegadaian menyediakan layanan laboratorium gemologi untuk mengecek keaslian emas Anda secara profesional. Pemeriksaan meliputi:

Tes magnet dan sinar UV
Pengukuran kadar kemurnian
Validasi sertifikat dan nomor seri

Layanan ini sangat direkomendasikan untuk pembeli emas bekas atau dari pihak ketiga.

6. Reputasi Produsen

PT Aneka Tambang Tbk (Antam):
Merupakan BUMN yang diawasi langsung oleh pemerintah, memberikan rasa aman bagi investor.
PT Untung Bersama Sejahtera (UBS):
Perusahaan swasta nasional yang sudah memiliki reputasi kuat sejak lama di pasar logam mulia domestik.

Pilih Emas Investasi dengan Pengetahuan yang Tepat

Baik emas Antam maupun emas UBS adalah pilihan logam mulia berkualitas tinggi. Pemahaman tentang keaslian, sertifikat, dan perbedaan desain akan membantu Anda membuat keputusan investasi yang lebih bijak.

Selalu beli emas dari mitra resmi dan manfaatkan aplikasi verifikasi seperti CertiEye atau UBS Gold. Anda juga bisa menggunakan layanan Pegadaian untuk pengujian tambahan.

Ingin tahu lebih banyak tips investasi dan perbandingan produk keuangan lainnya?
Kunjungi artikel terbaru kami hanya di Infona.id dan jadilah investor yang lebih cerdas dan percaya diri.